LAPORAN KERJA PRAKTEK
WEB PROFIL WISATA TUBING GENDING INDAH MAGELANG
MENGGUNAKAN CODEIGNITER
Disusun Oleh
Nama : Wawan Chahyo Nugroho
Nomor Mahasiswa : 12131294
Program Studi : Teknik Informatika
Jenjang : Strata 1 (S1)
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN ILMU KOMPUTER
EL RAHMA
YOGYAKARTA
2018
WEB PROFIL WISATA TUBING GENDING INDAH MAGELANG
MENGGUNAKAN CODEIGNITER
Wawan Chahyo Nugroho
Teknik Informatika / STMIK El Rahma Yogyakarta
Abstract: Wisata Tubing Gending Indah (WTGI) is a tourist attraction located in Magelang
with all its potential, it is very necessary to introduce the potential to the community widely,
besides also to complete the list of tourist destinations Magelang regency. But very
unfortunate because the promotional method used is still limited to Instagram, so the reach
is still small, only limited to Instagram users. This web profile research study begins with the
collection of data in the field by observation and interview methods, drawing diagrammatic
diagrams (DAD) and interface designs, creating a web profile prototype in accordance with
interface design using CodeIgniter and Bootstrap, replacing the prototype dummy content
into production content like observation and interview data. This research produces a web-
based company profile application consisting of admin panels containing authentication,
slider, article, booking, inbox, moderation, package and public pages containing slider,
about, package, reservation or booking, agenda, contact, and blog. This web profile allows
WTGI to be known on the internet and not just limited to instagram.
Keywords: company profile, web, codeigniter, bootstrap, internet marketing, tourism.
Abstrak: Wisata Tubing Gending Indah (WTGI) merupakan objek wisata yang berada di
Magelang dengan segala potensinya, sangat perlu untuk mengenalkan potensi masyarakat
secara luas, disamping juga untuk melengkapi daftar tujuan wisata Kabupaten Magelang.
Tapi sangat disayangkan karena metode promosi yang digunakan masih sebatas Instagram,
sehingga jangkauannya masih kecil, hanya sebatas pengguna Instagram. Studi penelitian
profil web ini diawali dengan pengumpulan data di lapangan dengan cara observasi dan
wawancara, menggambar diagram diagramatik (DAD) dan desain antarmuka, membuat
prototipe profil web sesuai dengan desain antarmuka menggunakan CodeIgniter dan
Bootstrap, mengganti konten dummy prototipe. ke dalam konten produksi seperti data
observasi dan wawancara. Penelitian ini menghasilkan aplikasi profil perusahaan berbasis
web yang terdiri dari panel admin yang berisi autentikasi, slider, artikel, pemesanan, inbox,
moderasi, paket dan halaman umum yang berisi slider, tentang, paket, pemesanan atau
pemesanan, agenda, kontak, dan blog. Profil web ini memungkinkan WTGI dikenal di
internet dan tidak hanya terbatas pada instagram.
Kata kunci: profil perusahaan, web, codeigniter, bootstrap, internet marketing, pariwisata.
I. PENDAHULUAN
Penggunaan website sebagai kios informasi dianggap memberi pengaruh besar
dalam pengembangan sebuah perusahaan atau organisasi yang biasa lebih dikenal dengan
company profile. Dengan adanya company profile ini, maka pelanggan, investor, bahkan
konsumen (visitor) dapat mengetahui sebuah perusahaan atau organisasi dengan lebih
efektif dan efisien (Dr. Ir. Jarot S.Suroso, M.Eng, Skripsi S1, BINUS University, 2015: 1).
Company profile merupakan pencitraan dari profesionalitas sebuah perusahaan
yang dapat digunakan sebagai marketing tool yang efektif karena terdapat unsur visual
berupa gambar dan teks, terlebih lagi jika ditambahkan unsur multimedia yang lain akan
membuat desain company profile terlihat lebih menarik dan dapat membuat klien terkesan.
Company profile yang kurang menarik akan menimbulkan ketidakpercayaan konsumen
terhadap suatu perusahaan terutama penyedia jasa (Khurriyatur Rosyida, Thesis, STIKOM
Surabaya, 2014: 1).
Wisata Tubing Gending Indah (WTGI) merupakan obyek wisata yang berlokasi di
Magelang dengan segala potensi yang dimiliki, maka sangat perlu untuk memperkenalkan
potensi tersebut kepada masyarkat secara luas. Namun sangat disayangkan karena metode
promosi yang digunakan masih sebatas Instagram, sehingga jangkauannya masih kecil,
hanya sebatas pengguna Instagram.
II. LANDASAN TEORI
2.1 Website
Website atau disingkat web, dapat diartikan sekumpulan halaman yang terdiri dari
beberapa laman yang berisi informasi dalam bentuk data digital baik berupa text, gambar,
video, audio, dan animasi lainnya yang disediakan melalui jalur koneksi internet. Lebih
jelasnya, website merupakan halaman-halaman yang berisi informasi yang ditampilkan oleh
browser seperti Mozilla Firefox, Google Chrome atau yang lainnya (Abdullah, 2015).
2.2 HTML
Menurut Abdullah (2015) HTML singkatan dari Hyper Text Markup Language, yaitu
skrip yang berupa tag-tag untuk membuat dan mengatur struktur website.
2.3 CSS
CSS singkatan dari Cascading Style Sheets, yaitu skrip yang digunakan untuk
mengatur desain website. Walaupun HTML mempunyai kemampuan untuk mengatur
tampilan website, namun kemampuannya sangat terbatas. Fungsi CSS adalah memberikan
pengaturan yang lebih lengkap agar struktur website yang digunakan dengan HTML terlihat
lebih rapi dan indah (Abdullah, 2015).
2.4 PHP
PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor yang merupakan server-sider
programming, yaitu bahasa pemrograman yang diproses di sisi server. Fungsi utama PHP
dalam membangun website adalah untuk melakukan pengolahan data pada database. Data
website akan dimasukkan ke database, diedit, dihapus, dan ditampilkan pada website yang
diatur oleh PHP (Abdullah, 2015).
2.5 Javascript
Berbeda dengan php yang diproses di sisi server, javascript diproses pada komputer
client. Pemrosesannya yang dilakukan di komputer client, membuat javascript lebih
interaktif dibanding php. Peran javascript dalam membuat website adalah memberikan
efek animasi yang menarik dan interaktifitas dalam penanganan event yang dilakukan oleh
pengguna website (Abdullah, 2015).
2.6 CodeIgniter
CodeIgniter adalah sebuah framework untuk web yang dibuat dalam format PHP,
yang bersifat open source digunakan untuk membangun aplikasi PHP dinamis.
Tujuan utama pengembangan CodeIgniter adalah untuk membantu developer
dalam membuat dan mengembangkan aplikasi berbasis web dengan lebih cepat, karena
tidak perlu memulainya dari nol dalam menulis program.
CodeIgniter menyediakan berbagai macam fitur yang handal dalam membuat
aplikasi web kompleks, dalam pengembangan, CodeIgniter sendiri dibangun dengan konsep
MVC (Model, View, Controller) struktur kode yang dihasilkan menjadi lebih terstruktur dan
memiliki standar yang jelas, adapun komponen-komponen MVC diantaranya (Wiswakarma,
2010).
Gambar 2.1 Skenario konsep MVC
2.6.1 Model
Model merupakan struktur data, secara spesifikasi class model mengandung fungsi
kode yang akan membantu dalam segala proses yang berhubungan dengan database
seperti memasukkan, mengedit, mendapatkan dan menghapus data dalam database.
2.6.2 View
View merupakan informasi yang disampaikan ke pengguna, sebuah View biasanya
berupa halaman web, tetapi dalam CodeIgniter bisa berupa sebuah fragment halaman
seperti header dan footer, view bisa juga berupa RSS atau sejenis halaman web lainnya.
2.6.3 Controller
Controller bertindak sebagai perantara antara model dan view dan semua sumber
yang dibutuhkan, di dalam controller ini terdapat class-class dan fungsi-fungsi yang
memproses permintaan dari View ke dalam struktur data di dalam Model.
Controller juga tidak boleh berisi kode untuk mengakses basis data, karena tugas
mengakses basis data sudah menjadi tanggung jawab Model, tugas Controller adalah
menyediakan berbagai variabel yang akan ditampilkan di View, memanggil model untuk
melakukan akses ke basis data, menyediakan penanganan kesalahan (error handling),
mengerjakan proses logika dari aplikasi serta melakukan validasi atau cek terhadap input.
2.7 Bootstrap
Bootstrap merupakan salah satu framework CSS yang sangat popular di kalangan
pecinta pemrograman website. Dengan bootstrap, proses desain website tidak dibuat dari
nol, sehingga proses desain website lebih cepat dan mudah.
Sejak bootstrap dilengkapi dengan fitur responsive pada tahun 2012, bootstrap
semakin banyak digemari dan semakin banyak ditemui website di internet yang
menggunakan bootstrap dalam desainnya. Dengan fitur responsive yang disediakan
bootstrap, maka website dapat dilihat dala berbagai ukuran layar seperti smartphone atau
tablet dengan desain tetap teratur dan mengikuti ukuran layar (Abdullah, 2015).
2.8 MySQL
Menurut Raharjo (2011) MySQL merupakan Relational Database Management
System (RDBMS) atau (server database) yang mengelola database dengan cepat
menampung dalam jumlah sangat besar dan dapat diakses oleh banyak user.
Menurut Wahana Komputer (2011) MySQL adalah database server open source
yang cukup popular keberadaannya, dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, membuat
software database ini banyak digunakan oleh praktisi untuk membangun suatu project.
Adanya API (Application Programming Interface) yang dimiliki oleh MySQL memungkinkan
berbagai macam aplikasi komputer yang ditulis dengan berbagai bahasa pemrograman
dapat mengakses basis data MySQL.
III. METODOLOGI PENELITIAN
Dalam membuat aplikasi ini, metodologi yang digunakan adalah pengumpulan data
dan perancangan sistem.
3.1 Metode Pengumpulan Data
Dalam melakukan penelitian ini penulis mengambil data dengan menggunakan 2
(dua) metode sebagai berikut.
1. Observasi, yaitu data dikumpulkan dengan cara mengamati secara langsung
dilapangan atau obyek penelitian.
2. Wawancara, yaitu mengadakan tanya jawab kepada petugas atau panitia di WTGI
Magelang.
3.2 Metode Perancangan Sistem
Dalam mengembangkan aplikasi ini, metode yang digunakan adalah air terjun
(waterfall). “Waterfal adalah metode klasik yang sistematis dan urut” (Sudarmawan 2007,
h. 154).
Gambar 3.1 Metode waterfall
1. Analisis Syarat dan Ketentuan (Requirements definition). Mengumpulkan apa yang
dibutuhkan secara lengkap untuk kemudian dianalisis guna mendefinisikan
kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan dibangun. Fase ini harus
dikerjakan secara lengkap untuk bisa menghasilkan desain yang lengkap.
2. Sistem dan Desain Perangkat Lunak (System and software design). Setelah apa yang
dibutuhkan selesai dikumpulkan dan sudah lengkap maka desain kemudian
dikerjakan.
3. Implementasi dan Pengujian Unit (Implementation and unit testing). Desain
program diterjemahkan ke dalam kode-kode dengan menggunakan bahasa
pemrograman yang sudah ditentukan. Program yang dibangun langsung diuji secara
unit, apakah sudah bekerja dengan baik.
4. Integrasi dan Pengujian Sistem (Integration and system testing). Penyatuan unit-unit
program untuk kemudian diuji secara keseluruhan (system testing).
5. Operasi dan Pemeliharaan (Operation and maintenance). Mengoperasikan program
di lingkungannya dan melakukan pemeliharaan, seperti penyesuaian atau
perubahan untuk adaptasi dengan situasi yang sebenarnya.
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Panel Publik
Panel publik merupakan antarmuka pengguna yang berfungsi menghubungkan
antara pengguna (visitor) dengan sistem aplikasi web profil, menyediakan berbagai macam
informasi seputar WTGI yang dapat dikonsumsi oleh publik, juga menyediakan beberapa
formulir yang dapat digunakan untuk berinteraksi seperti booking, contact, dan komentar
di blog.
4.1.1 Home
Antarmuka home menonjolkan gambar-gambar unggulan, dipresentasikan dalam
bentuk slider ukuran penuh, memungkinkan menarik perhatian dan minat pengguna
(visitor) untuk mengunjungi obyek tersebut.
Gambar 4.1 Antarmuka publik home
4.1.2 About
Antarmuka about menonjolkan informasi seputar sejarah berdirinya WTGI, visi, misi
dan struktur organisasinya.
Gambar 4.2 Antarmuka publik about
4.1.3 Paket
Antarmuka paket menonjolkan informasi seputar paket, harga paket, dan fasilitas
yang disediakan. Halaman ini menjadi acuan bagi pengguna (visitor) dalam menentukan
pilihan paket saat booking.
Gambar 4.3 Antarmuka publik paket
4.1.4 Booking
Antarmuka booking menyediakan formulir yang memungkinkan pengguna (visitor)
melakukan reservasi terhadap barang dan jasa yang tersedia, dalam hal ini adalah paket
wisata tubing gending indah magelang.
Gambar 4.4 Antarmuka publik booking
4.1.5 Agenda
Antarmuka agenda menyediakan daftar informasi seputar klien / tamu yang telah
memenuhi kriteria transaksi booking. Informasi tersebut meliputi nama tamu, hari, tanggal
dan waktu booking mereka.
Gambar 4.5 Antarmuka publik agenda
4.1.6 Galeri
Antarmuka galeri menyediakan informasi multimedia seperti playlist video channel
youtube dan koleksi foto instagram milik WTGI. Memperkuat daya tarik WTGI terhadap
pengguna (visitor), memungkinkan WTGI lebih dikenal di mesin pencari maupun sosial
media.
Gambar 4.6 Antarmuka publik galeri
4.1.7 Blog
Antarmuka blog memiliki fungsi beragam, mulai dari catatan harian, media publikasi
dalam kampanye produk atau jasa, sampai dengan even khusus sebuah badan usaha. Hal
ini memungkinkan WTGI lebih luas dalam menjangkau pengguna (visitor), karena setiap
konten unik pada blog ini memiliki daya tarik tersendiri di mata mesin pencari.
Antarmuka blog juga dilengkapi dengan media khusus untuk berkomentar,
memungkinkan pengguna (visitor) mengutarakan pendapat mereka. Hal ini dapat menjalin
keakraban antara WTGI dengan pengguna (visitor).
Gambar 4.7 Antarmuka publik blog
4.1.8 Contact
Antarmuka contact memiliki fungsi khusus dan formal, media dimana pengguna
(visitor) dapat mengutarakan keluhan, kritikan, saran, maupun pertanyaan pertanyaan-
pertanyaan penting terkait produk dan jasa WTGI.
Jumlah karakter pada formulir pesan kami batasi maksimal 500, hal ini sebagai
bentuk antisipasi dan pencegahan terhadap penyalahgunaan seperti spam.
Gambar 4.8 Antarmuka publik contact
4.2 Panel Admin
Panel admin merupakan antarmuka pengguna (administrator) yang memungkinkan
untuk melakukan kontrol dan manajemen terhadap konten web profil WTGI. Hanya orang-
orang dengan kriteria tertentu yang diperbolehkan masuk ke panel ini.
4.2.1 Dashboard
Saat Anda berhasil masuk ke panel Administrator, maka secara default halaman ini
akan ditampilkan kepada Anda. Sebuah halaman bantuan yang berisi petunjuk praktis
penggunaan fitur-fitur yang tersedia di aplikasi ini. Anda dapat menggunakan tombol Toggle
Menu & CTRL+F untuk membantu Anda melakukan pencarian cepat.
Gambar 4.9 Antarmuka admin dashboard
4.2.2 Member
Adalah menu yang memungkinkan Anda menambahkan anggota sebagai partner dalam
mengelola web atau menonaktifkan anggota yang sudah tidak memenuhi kriteria.
Setiap anggota mempunyai tingkatan (level). Admin merupakan level tertinggi dan memiliki
hak akses penuh atas semua fitur yang tersedia di web profil ini.
Jika level Anda bukan Admin, maka fitur yang dapat digunakan adalah sebagai berikut.
Gambar 4.10 Hak akses selain level admin
Selebihnya tidak ada respon atau akan ditampilkan pesan error jika Anda memaksa ingin
menonaktifkan atau menghapus member tertentu.
Gambar 4.11 Antarmuka admin member
4.2.3 Slider
Adalah menu yang memungkinkan Anda mengunggah foto sebagai slider halaman
publik. Format yang diijikan adalah gif, jpg, png. Dimensi yang direkomendasikan adalah
1900x1080. Size yang direkomendasikan adalah kurang dari 4MB.
Gambar 4.12 Antarmuka admin slider
4.2.4 Artikel
Adalah menu yang memungkinkan Anda menulis artikel about, paket, blog, maupun
alamat.
Penggunaan label
1. about, digunakan khusus untuk halaman about. Jumlah artikel hanya
diperbolehkan 1.
2. paket, digunakan khusus untuk halaman paket. Jumlah artikel diperbolehkan
lebih dari 1.
3. address, digunakan khusus untuk menulis alamat di halaman contact. Jumlah
artikel hanya diperbolehkan 1.
Selain ketiga label diatas, Anda dapat secara bebas menggunakan label lain untuk
artikel di halaman blog. Jumlah artikel diperbolehkan lebih dari 1.
Insert Image
Maximum file size 1.5MB (via komputer local / media penyimpanan local) dan tidak
terbatas (via image URL).
Kelola Artikel
Scroll ke bawah untuk melihat daftar artikel yang telah dibuat.
1. Search box, digunakan untuk mensortir artikel, dengan cara memasukkan
keyword yang dikehendaki sebagai pendekatan.
2. Tombol Lihat, digunakan untuk meninjau / melihat artikel secara detail
layaknya tampilan public.
3. Tombol Edit, digunakan untuk mengedit artikel, berlaku untuk judul, label, dan
isi/konten.
4. Tombol Delete, digunakan untuk menghapus artikel.
5. Tombol Top, digunakan untuk kembali ke bilah atas bagian form artikel, jika
Anda menghendaki menambah artikel.
Gambar 4.13 Antarmuka admin artikel
4.2.5 Harga Paket
Adalah menu yang memungkinkan Anda mengatur daftar paket beserta harganya.
Ketentuan:
1. Nama Paket, direkomendasikan penamaan tidak lebih dari 2(dua) kata.
2. Harga Paket, hanya boleh memasukan angka. Dilarang menggunakan titik(.)
atau koma(,) sebagai tanda pemisah angka.
3. ID Paket, hanya disediakan 10 ID, artinya jumlah paket hanya dibatasi max 10.
ID yang sudah digunakan tidak dapat digunakan kembali, dengan kata lain
Anda tidak dapat memilih ID yang sama untuk paket lain.
Gambar 4.14 Antarmuka admin harga paket
4.2.6 Moderasi
Adalah menu yang memungkinkan Anda mengontrol transaksi booking, mana yang
layak dan tidak layak ditindaklanjuti.
Transaksi booking yang baru masuk akan berstatus Pending, maka yang perlu Anda lakukan
adalah.
1. Tombol Print, gunakan tombol ini untuk mencetak invoice dan
mengirimkannya kepada pihak terkait via whatapps, email, atau media lain
yang memungkinkan.
2. Pending, tekan tombol ini sehingga menjadi Approved, jika pihak terkait
tuntas melakukan pembayaran, maka layak dimasukkan ke Agenda.
3. Tombol Delete, gunakan tombol ini jika pihak terkait tidak tuntas melakukan
pembayaran.
Gambar 4.15 Antarmuka admin moderasi
4.2.7 Inbox
Adalah menu yang memungkinkan Anda melihat pesan masuk dari tamu. Anda juga
dapat mempelajari pola interaksi mereka dari sini, menentukan jawaban yang tepat untuk
FAQ, atau bisa juga sebagai list building untuk kepentingan marketing. Selain itu, Anda juga
dapat membalas pesan mereka dengan cara klik alamat email mereka.
Tombol Delete, gunakan tombol ini untuk menghapus pesan masuk yang tidak
relevan.
Gambar 4.16 Antarmuka admin inbox
4.2.8 Login
Antarmuka yang memungkinkan Anda masuk ke panel administrator, hanya anggota
terdaftar yang dapat menggunakan.
Gambar 4.17 Antarmuka admin login
4.2.9 Logout
Adalah menu yang memungkinkan Anda keluar dari panel Administrator. Pastikan
selalu logout jika aktifitas Anda mengelola web dirasa cukup.
V. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dalam penelitian ini berdasarkan studi kasus Wisata
Tubing Gending Indah Magelang adalah.
1. Wisata Tubing Gending Indah Magelang menjadi memiliki web profil.
2. Jangkauan promosi Wisata Tubing Gending Indah (WTGI) menjadi lebih luas
dengan adanya web profil, karena memiliki kesempatan berpartisipasi dalam
mesin pencari.
3. Meningkatkan profesionalitas pengelolaan Wisata Tubing Gending Indah
(WTGI).
4. Meningkatkan popularitas Wisata Tubing Gending Indah (WTGI).
5. Memudahkan pengelola dalam mempromosikan dan memperkenalkan
potensi-potensi yang dimilik Wisata Tubing Gending Indah (WTGI) kepada
khalayak.
5.2 Saran
Saran yang dapat diberikan peneliti untuk pengembangan aplikasi web profil mykp
v1 ke versi berikutnya adalah.
1. Layout web profil mykp v1 belum sepenuhnya responsif, jadi untuk
meningkatkan pengalaman pengguna alangkah baiknya jika dibuat responsive,
sehingga dapat dijalankan dengan proposional dari berbagai macam dimensi
perangkat digital seperti mobile, tablet, laptop maupun PC.
2. Pada halaman contact bagian konten alamat dan sosial media masih
menggunakan gambar sebagai icon, alangkah baiknya jika dibuatkan interface
khusus untuk menginputkan alamat beserta social media, karena pada web
profil mykp v1 bisa dikatakan masih pinjam editor untuk input artikel yang
identik dengan paragraph yang panjang.
VI. DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, R., 2015, Web Programming is Easy, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta.
Ahmadi, C., Hermawan, D., 2013, E-Business & E-Commerce, Andi, Yogyakarta.
Asror, M., Azis, RA., Zaman, EASN., Dasniswari, RT., Suryani, 2017, Web Profil Smp
Muhammadiyah 2 Bambanglipuro Dengan Framework Laravel, Laporan Kerja Praktek,
Teknik Informatika, STMIK El Rahma, Yogyakarta.
Haryanto, D., Septiandi, William, Dr. Ir. Suroso, JS. M.Eng., 2015, Analisis dan Perancangan
Sistem Informasi Ikatan Alumni Program Habibie (IABIE) Berbasis Multimedia, Tesis,
Teknik Informatika, BINUS University, Jakarta Barat.
Herlawati, PPW., 2011, Menggunakan UML, Informatika Bandung, Bandung.
Irnawati, Ekawati, D., Nugroho W., 2014, Pengenalan Dasar Perancangan, Desain dan
Pembuatan Sistem Informasi Rekam Medis pada Klinik Rawat Jalan, CV. Trans Info
Media, Jakarta.
Irsyad M., Slamet S., Susanto A., 2012, Perancangan Website Sekolah Pada Subsystem User
Interface, Jurnal, Sekolah Tinggi Teknologi, Garut.
Khurriyatur, Rosyida, 2013, Perancangan Interaktif Company Profile PT. Simpati Global
Surabaya, Tesis, Teknik Informatika, STIKOM, Surabaya.
Nugraha A., 2010, Cara Mudah Membangun Aplikasi PHP, Mediakita, Jakarta.
Putri, NH., Prasetyo, YA., Adytia, P., 2014, Membangun Web Portal Pariwisata “GOTRIP”
Menggunakan Metode Waterfall dan Framework Codeigniter, Skripsi, Teknik
Informatika, Telkom University.
Rosa SA., Shalahuddin M., 2014, Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi
Objek, Informatika, Bandung.
Sutanta, E., 2011, Basis Data dalam Tinjauan Konseptual, CV. Andi Offset, Yogyakarta.
Wisata, BC., 2017, Pembuatan Web Company Profile Pada Pt Viva Victory Properti, Laporan
Kerja Praktek, Manajemen Informatika, STMIK El Rahma, Yogyakarta.
Wiswakarma K., 2010, 9 Langkah Menjadi Master Framework CodeIgniter, Lokomedia,
Yogyakarta.